Rabu, 16 November 2011
Minggu, 25 Oktober 2009
Ilmu Memikat Wanita
Wednesday, October 25, 2009
Ada beberapa hal yang tidak pernah diajarkan disekolah dan tidak pernah diwariskan oleh orang tua, salah satunya adalah...ilmu memikat hati seseorang.
Bicara mengenai Imu memikat Hati, mungkin kita akan mengingat nama Casanova, namun bukan dialah sang guru besar melainkan seorang wanita bernama Ninon de Lenclos.
Ninon adalah seorang Pelacur Prancis di abad pertengahan yang sangat lihai dan sangat menguasai permainannya, ia sangat mengerti hati pria dan wanita.
Karena kepandaiannya ini, banyak keluarga2 bangsawan yang mengirimkan anak2nya untuk belajar Ilmu Cinta kepadanya.
Salah satu "murid" Ninon adalah seorang pemuda bangsawan yang sedang jatuh cinta kepada seorang Countess cantik yang angkuh.
Apapun usaha yang dilakukan oleh sang pemuda tak berhasil menarik perhatian si Countess.

Saat pemuda ini menceritakan semuanya kepada Ninon, ia benar2 ditertawakan karena Ninon tahu bahwa semua yang dilakukan olehnya sangat amat lugu dan bodoh.
Ninon berkata pada pemuda itu bahwa Cinta seperti sebuah peperangan, dan gadis itu adalah sebuah benteng yang kokoh, yang menunggu untuk dihancurkan.

Untuk melakukannya, harus ada strategi yang cerdas.
Inilah yang kemudian diajarkan Ninon kepada sang pemuda...
1. Mulai dekati sang Countess tanpa menunjukkan niat untuk memiliki atau mengejar, gunakan Aura acuh tak acuh, menjaga jarak sambil tetap berteman secara biasa.
Dengan cara ini sang Countess akan kebingungan dan bertanya2 dalam hati, apa sebenarnya maksud dibalik semua sikap sang pemuda bangsawan itu.
Seorang yang teguh sekalipun akan berdiri goyah saat hatinya bimbang, saat seorang kehilangan kewaspadaan, itulah saat terlemah dimana ia mudah diserang dan dikalahkan.
Setelah strategi tahap pertama berhasil dilaksanakan, maka berikutnya adalah...
2. Bangkitkan kecemburuan dalam hati sang Putri.
Ninon meyakinkan sang pemuda yang sedang jatuh cinta itu bahwa ia harus terlihat bersama2 gadis2 cantik didepan sang putri.
Meskipun tidak mengerti, pemuda itu mengikuti saran Ninon, padasebuah pesta, ia menggandeng seorang gadis yang sangat cantik (yang disediakan oleh Ninon). Pasangan ini segera menarik perhatian banyak orang diruangan, termasuk perhatian sang Countess yang memandang dengan cemburu.
Tidak hanya itu, Ninon juga mengirim beberapa wanita cantik lainnya untuk mengelilingi sang pemuda dalam pesta tersebut.
Pesan yang disampaikan adalah, Pemuda ini seorang yang sangat istimewa yang diingini oleh para gadis tercantik dari seluruh Prancis, gadis yang bisa mendapatkannya adalah gadis yang sangat beruntung.
Ninon sangat tahu bahwa tak ada wanita yang sudi mendapatkan seorang pria yang tak laku.

Strategi ini memperbaiki kesalahan yang dilakukan oleh sang pemuda saat merendahkan diri dengan mengejar2 si Countess dahulu.
Kini posisinya berbalik, Countess itulah yang merasa harus bisa mendapatkan sang pemuda dengan cara apapun.
Tidak lupa Ninon terus mencatat progress perkembangan kemajuan hubungan cinta mereka, ia (dan mata2nya) mencatat setiap kali sang Putri tertawa akan Joke2 yang diceritakan oleh sang pemuda dan setiap kali sang putri melirik kearah pemuda tersebut yang sedang sibuk dengan gadis2 lain.
Pada saat Ninon yakin bahwa hati gadis tersebut sudah mulai terbuka, ia melanjutkan dengan strategi lebih lanjut yaitu...
3. Menimbulkan rasa kangen
Ninon melarang pemuda itu untuk terus menerus berada didekat sang Putri.
Dibanyak pesta dan pertemuan dimana seharusnya mereka bertemu, justru sang pemuda tidak muncul.
Ninon memaksa pemuda itu untuk menghilang, kadang hingga 2 minggu, dan bisa juga sampai sebulan sebelum tiba2 muncul dan mengagetkan sang putri.
Strategi ini benar2 berhasil, karena dalam hidup rutin yang membosankan, rasa kangen pada seseorang akan membakar perasaan cinta yang begitu besar didalam hati seorang gadis.

Ninon sangat berhasil menjadi penasihat cinta, namun seperti kisah2 perang dimanapun, Sang Jendral selalu berakhir tragis saat menjadi terlalu percaya diri dan mengabaikan sang penasihat...
...Karena merasa sudah sangat diatas angin, pemuda itu mengabaikan Ninon dan nekad menjumpai sang Putri sesuai kata hatinya.
Saat mereka berduaan, ia mengungkapkan semua isi hatinya dan berkata bahwa ia sangat mendambakan sang Putri...
Saat itu juga tiba2 the Countess berubah sikap, ia tidak lagi melihat sang pemuda sebagai seorang pujaan hati yang misterius dan berkarisma, ia tampak sama seperti puluhan pemuda lainnya yang sibuk memohon2 cintanya...
Sang Putri meninggalkan pemuda itu begitu saja dan tidak pernah lagi mau ditemui.

Sumber: kaskus.us
Selasa, 10 Februari 2009
Segitiga Bermuda
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Segitiga Bermuda (bahasa Inggris: Bermuda Triangle), terkadang disebut juga Segitiga Setan adalah sebuah wilayah lautan di Samudra Atlantik seluas 1,5 juta mil2 atau 4 juta km2 yang membentuk garis segitiga antara Bermuda, wilayah teritorial Britania Raya sebagai titik di sebelah utara, Puerto Riko, teritorial Amerika Serikat sebagai titik di sebelah selatan dan Miami, negara bagian Florida, Amerika Serikat sebagai titik di sebelah barat.
Segitiga bermuda sangat misterius. Sering ada isu paranormal di daerah tersebut yang menyatakan alasan dari peristiwa hilangnya kapal yang melintas. Ada pula yang mengatakan bahwa sudah menjadi gejala alam bahwa tidak boleh melintasi wilayah tersebut. Bahkan ada pula yang mengatakan bahwa itu semua akibat ulah makhluk luar angkasa
Sejarah awal
Pada masa pelayaran Christopher Colombus, ketika melintasi area segitiga Bermuda, salah satu awak kapalnya mengatakan melihat “cahaya aneh berkemilau di cakrawala”. Beberapa orang mengatakan telah mengamati sesuatu seperti meteor. Dalam catatannya ia menulis bahwa peralatan navigasi tidak berfungsi dengan baik selama berada di area tersebut.
Berbagai peristiwa kehilangan di area tersebut pertama kali didokumentasikan pada tahun 1951 oleh E.V.W. Jones dari majalah Associated Press. Jones menulis artikel mengenai peristiwa kehilangan misterius yang menimpa kapal terbang dan laut di area tersebut dan menyebutnya ‘Segitiga Setan’. Hal tersebut diungkit kembali pada tahun berikutnya oleh Fate Magazine dengan artikel yang dibuat George X. Tahun 1964, Vincent Geddis menyebut area tersebut sebagai ‘Segitiga Bermuda yang mematikan’ , setelah istilah ‘Segitiga Bermuda’ menjadi istilah yang biasa disebut.
Penjelasan yang meragukan
Tanggapan beberapa orang
Perusahaan asuransi laut Lloyd's of London menyatakan bahwa segitiga bermuda bukanlah lautan yang berbahaya dan sama seperti lautan biasa di seluruh dunia, asalkan tidak membawa angkutan melebihi ketentuan ketika melalui wilayah tersebut. Penjaga pantai mengkonfirmasi keputusan tersebut. Penjelasan tersebut dianggap masuk akal, ditambah dengan sejumlah pengamatan dan penyelidikan kasus.
Gas Metana
Penjelasan lain dari beberapa peristiwa lenyapnya pesawat terbang dan kapal laut secara misterius adalah adanya gas metana di wilayah perairan tersebut. Teori ini dipublikasikan untuk pertama kali tahun 1981 oleh Badan Penyelidikan Geologi Amerika Serikat. Teori ini berhasil diuji coba di laboratorium dan hasilnya memuaskan beberapa orang tentang penjelasan yang masuk akal seputar misteri lenyapnya pesawat-pesawat dan kapal laut yang melintas di wilayah tersebut.
Penjelasan lain
Ada yang mengatakan Segitiga Bermuda disebabkan karena tempat tersebut merupakan pangkalan UFO sekelompok mahkluk luar angkasa/alien yang tidak mau diusik oleh manusia,sehingga kendaraan apapun yang melewati teritorial tersebut akan terhisap dan diculik. Ada yang mengatakan bahwa penyebabnya dikarenakan oleh adanya sumber magnet terbesar di bumi yang tertanam di bawah Segitiga Bermuda,sehingga logam berton-tonpun dapat tertarik ke dalam. Dan bahkan ada yang mengatakan Segitiga Bermuda merupakan pusat bertemunya antara arus air dingin dengan arus air panas,sehingga akan mengakibatkan pusaran air yang besar/dasyat.
Meskipun beberapa teori dilontarkan, namun tidak ada yang memuaskan sebab munculnya tambahan seperti benda asing bersinar yang mengelilingi pesawat sebelum kontak dengan menara pengawas terputus dan pesawat lenyap.
Peristiwa-peristiwa terkenal
Penerbangan 19
Salah satu kisah yang terkenal dan bertahan lama dalam banyaknya kasus misterius mengenai hilangnya pesawat-pesawat dan kapal-kapal yang melintas di segitiga bermuda adalah Penerbangan 19. Penerbangan 19 merupakan kesatuan angkatan udara dari lima pesawat pembom angkatan laut Amerika Serikat.
Penerbangan itu terakhir kali terlihat saat lepas landas di Fort Lauderdale, Florida pada tanggal 5 Desember 1945. Pesawat-pesawat pada Penerbangan 19 dibuat secara sistematis oleh orang-orang yang ahli penerbangan dan kelautan untuk mengahadapi situasi buruk, namun tiba-tiba dengan mudah menghilang setelah mengirimkan laporan mengenai gejala pandangan yang aneh, dianggap tidak masuk akal.
Karena pesawat-pesawat pada Penerbangan 19 dirancang untuk dapat mengapung di lautan dalam waktu yang lama, maka penyebab hilangnya dianggap karena penerbangan tersebut masih mengapung-apung di lautan menunggu laut yang tenang dan langit yang cerah.
Setelah itu, dikirimkan regu penyelamat untuk menjemput penerbangan tersebut, namun tidak hanya pesawat Penerbangan 19 yang belum ditemukan, regu penyelamat juga ikut lenyap. Karena kecelakaan dalam angkatan laut ini misterius, maka dianggap "penyebab dan alasannya tidak diketahui".
Dan juga ditemukan adanya kaitan segitiga bermuda dengan atlantis yang ditemukan adanya penemuan kota-kota kuno dan berbagai bangunan di segitiga bermuda tersebut". Atlantis yang diduga tenggelam dalam waktu satu hari satu malam diduga kuat tenggelam di segitiga bermuda dan beberapa kawasan lainnya yang mirip dengan kejadian yang ada pada segitiga bermuda tersebut salah satunya yaitu di Indonesia, Malaysia, India, dan lainnya".
Kronologi dari beberapa peristiwa terkenal
- 1840: HMS Rosalie
- 1872: The Mary Celeste, salah satu misteri terbesar lenyapnya beberapa kapal di segitiga bermuda
- 1909: The Spray
- 1917: SS Timandra
- 1918: USS Cyclops (AC-4) lenyap di laut berbadai, namun sebelum berangkat menara pengawas mengatakan bahwa lautan tenang sekali, tidak mungkin terjadi badai, sangat baik untuk pelayaran
- 1926: SS Suduffco hilang dalam cuaca buruk
- 1938: HMS Anglo Australian menghilang. Padahal laporan mengatakan cuaca hari itu sangat tenang
- 1945: Penerbangan 19 menghilang
- 1952: Pesawat British York transport lenyap dengan 33 penumpang
- 1962: US Air Force KB-50, sebuah kapal tanker, lenyap
- 1970: Kapal barang Perancis, Milton Latrides lenyap; berlayar dari New Orleans menuju Cape Town.
- 1972: Kapal Jerman, Anita (20.000 ton), menghilang dengan 32 kru
- 1976: SS Sylvia L. Ossa lenyap dalam laut 140 mil sebelah barat Bermuda.
- 1978: Douglas DC-3 Argosy Airlines Flight 902, menghilang setelah lepas landas dan kontak radio terputus
- 1980: SS Poet; berlayar menuju Mesir, lenyap dalam badai
- 1995: Kapal Jamanic K (dibuat tahun 1943) dilaporkan menghilang setelah melalui Cap Haitien
- 1997: Para pelayar menghilang dari kapal pesiar Jerman
- 1999: Freighter Genesis hilang setelah berlayar dari Port of Spain menuju St Vincent.
Atlantis
Atlantis, Atalantis,[1] atau Atlantika[1] (bahasa Yunani: Ἀτλαντὶς νῆσος, "pulau Atlas") adalah pulau legendaris yang pertama kali disebut oleh Plato dalam buku Timaeus dan Critias.[2]
Dalam catatannya, Plato menulis bahwa Atlantis terhampar "di seberang pilar-pilar Herkules", dan memiliki angkatan laut yang menaklukan Eropa Barat dan Afrika 9.000 tahun sebelum waktu Solon, atau sekitar tahun 9500 SM. Setelah gagal menyerang Yunani, Atlantis tenggelam ke dalam samudra "hanya dalam waktu satu hari satu malam".
Atlantis umumnya dianggap sebagai mitos yang dibuat oleh Plato untuk mengilustrasikan teori politik. Meskipun fungsi cerita Atlantis terlihat jelas oleh kebanyakan ahli, mereka memperdebatkan apakah dan seberapa banyak catatan Plato diilhami oleh tradisi yang lebih tua. Beberapa ahli mengatakan bahwa Plato menggambarkan kejadian yang telah berlalu, seperti letusan Thera atau perang Troya, sementara lainnya menyatakan bahwa ia terinspirasi dari peristiwa kontemporer seperti hancurnya Helike tahun 373 SM atau gagalnya invasi Athena ke Sisilia tahun 415-413 SM.
Masyarakat sering membicarakan keberadaan Atlantis selama Era Klasik, namun umumnya tidak mempercayainya dan terkadang menjadikannya bahan lelucon. Kisah Atlantis kurang diketahui pada Abad Pertengahan, namun, pada era modern, cerita mengenai Atlantis ditemukan kembali. Deskripsi Plato menginspirasikan karya-karya penulis zaman Renaissance, seperti "New Atlantis" karya Francis Bacon. Atlantis juga mempengaruhi literatur modern, dari fiksi ilmiah hingga buku komik dan film. Namanya telah menjadi pameo untuk semua peradaban prasejarah yang maju (dan hilang).